Doyan selfie atau suka fotografi? Apapun itu, yang jelas Dolaners gak bakal ngasal jepret sana jepret sini, kan? Apalagi kalau mau bikin momen yang mengesankan dan artistik, tentu butuh konsep meskipun sederhana saja. Nah, saat dolan ke Kampung Warna Warni, Netpackers bisa mengolah kreativitas foto yang tanpa batas dengan tips berikut ini.
1. Warna yang Saling Melengkapi
Kampung Warna Warni telah menjadi destinasi yang paling instagramable di Kota Malang. Tapi saking warna warninya, bingung juga ya, mau ambil foto di mana. Yang paling gampang, Dolaners bisa memilih spot yang memiliki warna satu tone.
1. Warna yang Saling Melengkapi
Kampung Warna Warni telah menjadi destinasi yang paling instagramable di Kota Malang. Tapi saking warna warninya, bingung juga ya, mau ambil foto di mana. Yang paling gampang, Dolaners bisa memilih spot yang memiliki warna satu tone.
Warna background yang enggak saling tabrak bakal bikin hasil foto Dolaners lebih nyaman dipandang. Ya… kalau Dolaners pake baju juga, warnanya ga pada ngasal, kan?
2. Bikin Meriah, Sewarna Warni Mungkin
Jika Dolaners suka suasana meriah, ambillah background yang penuh warna. Semakin banyak warna cerah yang muncul, semakin baik.
Tak harus di Kampung Warna Warni, tapi Dolaners bisa menyeberang ke Kampung Tridi yang ada di sisi lain Sungai Brantas. Jadi lebih banyak pilihan, kan?
Alamat Kampung Tridi: Jl. Temenggungan Ledok, Kelurahan Kesatrian, Kecamatan Blimbing, Kota Malang
Jam Buka: 08.00 -18.00 WIB
Harga Tiket Masuk: gratis
Jam Buka: 08.00 -18.00 WIB
Harga Tiket Masuk: gratis
3. Sertakan Signage Kampung Warna Warni
Mau bukti warna-warninya? Pake background signage destinasi wisatanya saja. Kebetulan juga, signage Kampung Warna Warni ini memang terdiri dari banyak warna, sih.
Kampung Warna Warni ini dulunya perkampungan biasa di bantaran Sungai Brantas. Sebelum menjadi berwarna seperti sekarang, kawasan pemukiman ini lebih dikenal sebagai Kampung Jodipan. Kini, kawasan ini juga dikenal sebagai Kampung Wisata Jodipan atau Kampung Warna Warni Jodipan.
Alamat Kampung Warna Warni: Gang 1, Jodipan, Kelurahan Kesatrian, Kecamatan Blimbing, Kota Malang
Jam Buka: 06.00 – 18.00 WIB
Harga
Tiket Masuk: Rp. 2.000,-
Parkir Motor: Rp. 2.000,-
Parkir Mobil: Rp. 5.000,-
Parkir Bus Pariwisata: Rp. 15.000 – Rp. 25.000,-
Jam Buka: 06.00 – 18.00 WIB
Harga
Tiket Masuk: Rp. 2.000,-
Parkir Motor: Rp. 2.000,-
Parkir Mobil: Rp. 5.000,-
Parkir Bus Pariwisata: Rp. 15.000 – Rp. 25.000,-
4. Warna Latar Belakang yang Senada
Konsep saling melengkapi juga bisa diterapkan pada warna background dan baju Dolaners. Misalnya, bila Dolaners memakai baju berwarna pastel, pilih latar belakang yang sama-sama berwarna pastel.
Tetap variasikan warnanya supaya dapet suasana meriah. Pemilihan warna background yang tak terlalu bertabrakan sama warna baju Dolaners akan memberi kesan lembut.
5. Bird Eye Angle
Karena Kampung Warna Warni berupa tempat tinggal yang cukup luas, Dolaners bisa menggunakan teknik bird eye untuk mencakup seluruh kawasan. Dari sudut pandang ini, bakal kelihatan deh meriahnya Kampung Warna Warni.
Teknik bird eye bisa dilakukan dari atas Jembatan Brantas. Tetap hati-hati saat berada di sekitar jembatan ini ya, Dolaners. Ruas Jalan Gatot Subroto cukup ramai dan jembatan ini cukup tinggi, dengan aliran Sungai Brantas di bawah.
6. Ikon Terbaru Jembatan Kaca
Jika seluruh spot instagramable di Kampung Warna Warni telah dijelajahi, maka wajib mengambil setidaknya satu gambar di Jembatan Kaca. Jembatan ini ikon terbaru yang menghubungkan Kampung Warna Warni di sisi selatan Sungai Brantas dengan Kampung Tridi yang berada di sisi utara.
Seperti namanya, Jembatan Kaca, memang ada kaca yang menjadi lantai jembatan ini. Cukup menantang untuk dilalui karena aliran Sungai Brantas tampak jelas dari ketinggian jembatan, dan sangat instagenik untuk diabadikan.
7. Di Bawah Lindungan Payung Warna Warni
Payung seakan menjadi ciri khas dari Kampung Warna Warni dan Kampung Tridi. Dolaners bisa pilih mana tatanan dan warna payung yang paling disuka di antara kedua kampung wisata ini.
Jika kurang tertarik perpaduan warna warni payung dengan sekitarnya, Dolaners bisa mengambil gambar close up warna payung yang tergantung. Kuncinya pada padu padan warna yang menarik buat Dolaners saja.
8. Crowd Photography
Tak bisa dihindari, Dolaners akan ketemu banyak pengunjung lain di Kampung Warna Warni maupun Kampung Tridi. Menemukan spot kosong untuk selfie sepertinya takkan lebih mudah dari mencari spot parkir wisata saat weekend.
So, bikin crowd photography saja! Sekalian, gunakan pengunjung lain sebagai background foto-foto Dolaners. Beda, kan?
9. Latar Belakang Berwarna Meriah
Lagi suka gonjreng? Cari background colorful super meriah, yuk. Warna-warna cerah di latar belakang akan membuat foto Dolaners menonjol.
Teknik ini juga berarti menabrakkan semua warna yang ada. Lagipula, sesuai sama konsep wisata ini, kan? Warna warni!
10. Lorong Kampung Penuh Corak
Perkampungan padat penduduk ini terkadang seperti labirin, apalagi bila Dolaners tak terbiasa. Banyak banget lorong-lorongnya, yang tampak mirip satu dengan lainnya.
Alih-alih tersesat, Dolaners bisa memanfaatkan pemandangan lorong yang penuh warna sebagai spot selfie. Beruntung kalau Dolaners bisa memadukan warna dan coraknya. Hasilnya bakal keren!
11. Bantaran Sungai Brantas
Meskipun kawasan pemukiman di Kota Malang ini telah menjadi penuh warna seperti sekarang, jangan lupakan lokasinya yang berada di bantaran sungai. Ini berarti, Dolaners bisa mengabadikan pemandangan bantaran Sungai Brantas di Kota Malang.
Bantaran sungai ini bisa tampak berbeda saat musim kemarau dan musim penghujan. Bukankah kehidupan bantaran sungai di Kampung Warna Warni bisa jadi ide fotografi yang menarik?
12. Monochrome Photography
Di sisi lain Jembatan Brantas, Dolaners bisa hunting foto dengan konsep monokrom. Seluruh kawasan ini berwarna biru, warna khas Malang dengan tim sepakbola kesayangannya, Arema.
Kampung Biru Arema mengusung konsep berseberangan, persis seperti lokasinya, dengan Kampung Warna Warni dan Kampung Tridi. Supaya dapat monochrome photography yang keren, sebaiknya baju Dolaners juga dalam warna senada.
Alamat Kampung Biru Arema: Kelurahan Kiduldalem, Kecamatan Klojen, Kota Malang
Jam Buka: 06.00 – 17.30 WIB
Harga Tiket Masuk: Rp 2.500,-
Jam Buka: 06.00 – 17.30 WIB
Harga Tiket Masuk: Rp 2.500,-
13. Chic dengan Bunga Warna Warni
Nah, kalau pingin tema romantis, Dolaners bisa memanfaatkan warna warni bunga yang ada di lokasi. Ada beberapa pilihan spot, Dolaners tinggal pilih jenis bunga dan warna yang disuka.
Teknik fotonya juga bisa disesuaikan selera. Kalau mau dapet detail bunganya, Dolaners bisa gunakan teknik close up. Bila bunga-bunganya tersebar cukup banyak, bisa difungsikan sebagai background juga.
Baca Juga :
14. Street Photography
Jangan lupa, kawasan wisata Kampung Warna Warni, Kampung Tridi, dan Kampung Biru Arema masih berfungsi sebagai tempat tinggal warga. Jadi, Dolaners tak cuma ketemu pelancong-pelancong lain saat ke sini, tapi juga melihat langsung seperti apa kehidupan warganya.
Tentu, ini saat yang tepat buat hunting street photography yang kece. Cermat-cermat saja menangkap momen tak terduga yang candid. Pasti seru!
15. Topeng Malang
Tak cuma signage, bukti khas Dolaners berada di kawasan wisata Malang adalah munculnya ikon seni budaya dalam foto Dolaners. Apa itu? Topeng!
Malang terkenal akan tari topengnya. Dan Dolaners akan mendapati banyak topeng yang menjadi bagian dari dekorasi kampung wisata di Kota Malang ini. Bisa selfie sok-sok misterius, gitu.
Sumber : DolanDolen
No comments:
Post a Comment